facebook

Pages

Selasa, 10 April 2012

tools + software dan perbandingannya, untuk pengembangan game

Untuk membuat game dapat menggunakan SDK (Software Development Kit) dari DirectX dengan memanfaatkan fungsi-fungsi DirectX yang disediakan. Pada dasarnya, game itu sendiri merupakan sebuah aplikasi komputer yang ditulis dengan script atau bahasa pemrograman, di balik sebuah game yang menghadirkan kesenangan dan kenyamanan bermain, terdapat ribuan bahkan jutaan kode program yang membentuknya. Game dapat ditulis dengan bahasa pemrograman yang umum dan telah dikenal seperti Visual Basic, C, Java, Delphi, Phyton, dan lain sebagainya. Umumnya para developer game menggunakan tools atau paket library, seperti OpenGL Utility Toolkit atau modul lainnya. Beberapa development tools juga dikembangkan untuk memudahkan pembuatan game, misalnya RPG Maker dari Jepang yang memungkinkan kita menciptakan game dengan genre Role Playing Game.

Lalu RPG Maker dikembangkan menjadi RPG Maker 2000 atau biasa disingkat RM2k, kemudian menjadi RPG Maker 2003 (RM2k3), RPG Maker XP (RMXP), hingga saat ini RPG Maker VX, yang tentu saja semakin menawarkan fitur-fitur yang memudahkan pembuatan game yang semakin baik. Bagaimana dengan genre game selain RPG? Tentunya juga tersedia development tools untuk itu, seperti Fighter Maker yang dari namanya sudah dapat ditebak merupakan tools untuk menciptakan game fighting.

AGS adalah program yang khusus untuk membuat game bertipe “point and click”. Mungkin sebagian dari anda ada yang tidak mengetahui apa yang dimaksud dengan “point and click”. Point and click adalah jenis game yang umumnya bertipe adventure atau puzzle. Game bertipe ini dimainkan dengan menggunakan mouse sebagai penentu arah bagi karakter, game bertipe ini sendiri sempat meledak dan mengalahkan game console “Atari”, ketika awal kebangkitan game PC.

Contoh-contoh game bertipe point and click adalah Clock Tower (PlayStation 1), Broken Sword, Monkey Island, Day of the Tentacle. Jadi bagi anda yang penasaran atau hobi membuat cerita petualangan atau fiksi ilmiah dan ingin membuat cerita tersebut menjadi game, anda bisa menggunakan program ini.

Macromedia Flash adalah program yang biasanya digunakan untuk membuat banner pada web tetapi sekarang sudah mulai banyak digunakan untuk membuat game secara online maupun offline.

3D Game Studio adalah program ditujukan untuk membuat game-game bertipe 3D ataupun 2D. Namun program ini lebih dikhususkan untuk membuat game bertipe 3D. Tapi untuk tambahan, program ini bisa dikatakan cukup sulit digunakan bagi anda yang belum memiliki pemahaman dasar tentang 3D maupun tentang membuat game. Kelebihan dari program ini adalah anda dapat membuat game sekelas dengan “Medal of Honor”, “Onimusha” , “ Prince of Persia”, “Ghost Recon”, ”Grand Theft Auto”, dll . Jadi bila anda sudah mengerti tentang dasar dari membuat game, mungkin anda dapat mencoba program ini.

Untuk masalah software, tentunya pasti banyak pilihan tapi mulailah dari tahap yang sedikit gampang dan mudah di pahami seperti di bawah ini :
 Haxe/Flash, Blitzbasic, Blitzmax, Blitz3D, C/C++, Delphi, Visual Basic, Pure Basic, Free Basic, Dark Basic, 3D Game Studio, dll.

Semuanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pelajarilah kekurangan dan kelebihan dari tiap software tersebut sebelum memulai belajar.

Bagi pemula, saya sarankan anda untuk memilih software yang termasuk dalam keluarga BASIC, karena sesuai namanya, software ini cocok untuk pemula. Software yang termasuk keluarga basic biasanya ada kata-kata basic dalam nama softwarenya seperti Blitzbasic, Dark Basic, Pure Basic, dll.

Dalam belajar suatu bahasa pemrograman yang perlu diketahui adalah bahwa semakin gampang suatu bahasa untuk dipelajari, maka semakin banyak kekurangan yang dimiliki oleh bahasa tersebut.

Untuk saat ini, bahasa pemrograman yang paling sulit adalah C/C++, tapi sesuai dengan kesulitannya, maka bahasa pemrograman ini adalah bahasa yang memiki peringkat tertinggi dalam hal “respect” oleh para programmer.
  • Hindari Flame War
Flame War adalah istilah untuk perang berkepanjangan antara para pendukung software/pendapat tertentu yang sering muncul dalam diskusi-diskusi di forum.
Sejauh mungkin hindarilah Flame War dengan para pengguna software yang lain, karena hal ini tidak ada gunanya. Banyak orang yang membenci bahasa BASIC karena dianggap bikin otak tumpul dan berbau microsoft. Kalau dibahas akan panjang dan anda akan bingung sendiri karena tidak ada bahasa pemrograman yang sempurna.

Pilihlah bahasa pemrograman yang sesuai untuk anda, dan tidak perlu ambil pusing dengan apa yang dikatakan oleh orang lain. Teruslah belajar hingga anda bisa menentukan sendiri apa yang baik untuk anda.
  • Memulai dari Authoring Tool
Authoring Tool adalah software yang digunakan untuk membuat game tanpa harus mengetik code. Dengan menggunakan Authoring Tool anda bisa membuat game dengan lebih mudah dan cepat.

Authoring Tool dibenci oleh para programmer karena dianggap sebagai gerakan pembodohan. Namun sekali lagi anda tidak perlu ikut dalam perdebatan tiada akhir seperti ini. Gunakan Authoring Tool bila anda termasuk sangat pemula dan ingin membuat game dengan cepat tanpa harus terlalu banyak berpikir.

Contoh dari authoring tool adalah gamemaker rpgmaker, fpscreatortools + software dan perbandingan, dalam pengembangan game, dll

Authoring Tool memiliki banyak kekurangan antara lain karena hanya bisa digunakan untuk membuat satu atau beberapa jenis game saja. Jika ingin belajar membuat game sesungguhnya, maka sebaiknya jangan terlalu menggantungkan diri dari Authoring Tool karena anda tidak akan dapat belajar banyak dari software jenis ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar